fenomena di masyarakat wirausaha:
1. masyarakat wirausaha menganggap akuntansi tidak dibutuhkan.
2. akuntansi itu ribet
3. akuntansi hanya ilmu menghitung uang
penjelasan :
ad.1 - Masyarakat wirausaha menganggap akuntansi tidak dibutuhkan
Akuntansi, bagi sebagian masyarakat adalah ilmu yang yang tidak dibutuhkan dalam menjalankan usaha mereka. suatu hal yang salah. mereka melakukan beli barang, jual barang, trima pesanan. mereka juga mencatat. itu akuntansi. tetapi mereka tidak mengakui.
ad.2 - Akuntansi itu ribet
Masyarakat memiliki pandangan bahwa akuntansi itu ribet, untuk keluarin uang saja ada aturannya, padahal tinggal buka laci, selesai. Pandangan mereka ada benarnya, tapi sesungguhnya akuntansi dapat mengatur atau mengelola penerimaan dan pengeluaran kas usaha sehingga teratur, mempermudah membuat laporan, bisa mengetahui jumlah yang dihasilkan pada usahanya.
ad.3 - Akuntansi hanya ilmu menghitung uang
Akuntansi menghitung uang?sesuai prinsip dan konsep Akuntansi, benar. Tapi dalam masyarakat awam, akuntansi hanya mengajarkan cara menghitung uang yaitu ini seribu, ini dua ribu dst. Pandangan yang harus diluruskan.
coba perhatikan cuplikan wawancara saya dengan seorang masyarakat wirausaha :
ardian = A
Masyarakat Wirausaha = MW
A = Bagaimana perkembangan usaha bapak?
MW = Baik, penjualan meningkat, pembeli ramai
A = apakah bapak punya keluhan ttg keuangan bapak selama ini?
MW = ya, ada. penjualan saya ramai. tetapi mengapa uang yang saya miliki tidak meningkat bahkan berkurang?
A = apakah bapak kenal apa itu akuntansi?perlu akuntansi di usaha bapak?
MW = saya tahu, itu kan ilmu tuk hitung2 uang. Kalo di usaha saya, emm, tidak butuh. saya juga bisa menghitung uang. mudah kan, sekarang, bagaimana caranya bisa dapat pinjaman Bank, atau hibah dari pemerintah untuk usaha ini.
A = emm, tolong jawab beberapa pertanyaan saya ttg kasus di usaha bapak, bapak ada mencatat ppenjualan atau pembelian barang?dimana?uang hasil usaha bapak simpan dimana?sapa aja yang boleh menggunakan uang tersebut?
MW = banyak pertanyaannya, saya ada catat, di buku panjang ini (sambil menunjukkan buku catatan), uang saya simpan ya dalam laci, yang boleh gunakan ya semua, kan uang kami. (tiba2 datang anaknya, minta uang jajan, dan si bapak langsung buka laci dan memberikan sejumlah uang ke anaknya).
kesimpulan : teman, sudah bisa melihat sendiri, bahwa akuntansi sangat diperlukan walau usaha mikro sekalipun.
(hasil penelitian dari sampel masyarakat wirausaha_ardian)
(hasil penelitian dari sampel masyarakat wirausaha_ardian)
Ardian
Konsultan Keuangan dan Bisnis_Banda Aceh
t. 08126948084
e. iyant_ardi@yahoo.com
0 Response to "Fenomena Akuntansi di Masyarakat Wirausaha"
Posting Komentar